Keistimewaan Puasa Senin Kamis
Amal kebaikan yang dilakukan oleh orang yang berpuasa akan
dilipatgandakan menjadi 10 kali lipat. Hal ini sudah dijanjikan oleh
Allah SWT dalam sebuah hadits Qudsi-Nya:"Puasa itu mulik-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya. Dan kebaikan itu akan dilipatgandakan sebanyak 10 kali lipat."(HR. Bukhari dan Abu Daud).
Kata puasa dalam hadits di atas emngandung makna secara umum, maksudnya
adalah puasa sunnah maupun wajib, ya termasuk puasa senin kamis ini.
Inilah puasa yang disyariatkan oleh Rasululah SAW untuk menjaga keimanan
dan ketakwaan seseorang. Diantara keistimewaan puasa senin kamis akan
kita dapatkan di kehidupan akhirat pula.
Keistimewaan Puasa Senin Kamis :
1. Dijamin masuk Surga.Allah SWT menyediakan surga untuk hamba-Nya yang beriman, bertakwa dan beramal sholeh. Di sanalah mereka akan abadi dengan kenikmatan yang Allah SWT sediakan. Karena itu, tidak ada tempat yang paling baik dan paling indah sebagai tempat kembali di akhirat kecuali surga. Surga yang penuh kenikmatan diciptakan oleh Allah SWT sebagai ganjaran atas jerih payah hambaNya yang bertakwa.
2. Terhindar dari Siksa Api Neraka. Begitu istimewanya ibadah puasa di hadapan Allah SWT sehingga orang tersebut akan diberikan ganjaran surga di akhirat. Namun, Allah SWT belum cukup dengan memberikan surga kepada orang-orang yang berpuasa. Allah SWT juga akan menjauhkan api neraka dari orang yang berpuasa sejauh-jauhnya.
3. Menjadi Penolong pada Hari Kiamat.
4. Menanamkan Kedekatan Diri pada Allah SWT.
Sebenarnya masih banyak lagi keistimewaan dari puasa senin kamis, sampai
yang diluar nalarpun ada. Tetapi yang menjadi pokok ya seperti ke empat
keistimewaan diatas.
Mengapa Harus Senin dan Kamis?
Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Rasulullah bersabda, “(pahala) Amalan di angkat pada hari senin dan kamis, maka aku menyukai jika ketika amalanku di angkat aku dalam keadaan berpuasa.” (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Kemudian hadits yang lain, “Hari itu aku di lahirkan dan pada hari itu (pula) wahyu di turunkan kepadaku.” (HR Muslim)
Jadi, jelaslah bagi kita bahwa hari senin dan kamis adalah hari
diangkatnya amalan serta hari dilahirkan dan diturunkannya wahyu.
Alangkah beruntungnya jika kita mati dalam keadaan berpuasa pula. Selain
itu, puasa juga bermanfaat bagi kesehatan jasmani dan ruhani (melatih
kesabaran dan mengendalikan hawa nafsu duniawi).
Ada sebuah hadits yang artinya, ”Segala sesuatu itu ada zakatnya,sedang zakat jiwa itu adalah berpuasa. Dan puasa itu separo kesabaran”(HR.
Ibnu Majah). Dengan berpuasa diharapkan hati kita menjadi lebih lembut
dan tenang, jiwa lebih suci, fikiran pun lebih bersih karena kita akan
terlatih untuk terus mengingat dan menghadirkan Allah di dalam setiap
perilaku kita. dengan begitu kita akan terhindar dari api neraka seperti
sabda Rasul SAW, ”Puasa adalah benteng yang membentengi seseorang dari api neraka yang membara”
(HR.Ahmad dan Baihaqi). Kita pun akan semakin dekat dengan Allah dan
bertambahlah ketaqwaan kita, seperti firman Allah pada surat Al Baqarah
183 yang mungkin telah banyak dari kita yang sudah hafal bunyi dan arti
ayatnya.
*Puasa adalah ibadah untuk Allah dan Allah sendiri yang akan membalasnya. "Puasa itu milik-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya. Dan kebaikan itu akan dilipatgandakan sebanyak 10 kali lipat" (HR. Bukhari dan Abu Daud).
*Allah sangat menyukai orang yang berpuasa karena Allah, sehingga Allah
menjanjikan gerbang khusus di surga bagi yang gemar berpuasa, yaitu
pintu Ar-Rayyan yang hanya akan dimasuki oleh orang-orang yang berpuasa:
"Di surga ada pintu bernama rayyan. Hanya orang-orang yang berpuasa
saja yang dapat masuk pintu itu. Selain orang yang berpuasa tidak ada
yang dapat memasukinya" (HR. Muslim).
Keajaiban Puasa Senin Kamis :
Puasa sunah Senin dan Kamis merupakan anjuran yang sangat ditekankan
oleh Baginda Nabi Muhammad saw, selain puasa-puasa sunah lain tentunya
seperti puasa ‘telur’ yaitu ketika bulan sedang purnama, tanggal 13, 14,
dan 15 setiap bulan Lunar (Qamariyah) selama tiga hari, atau juga puasa
6 hari di bulan Syawal. Tentang puasa Senin dan Kamis Baginda Nabi
mengatakan bahwa setiap amal perbuatan kita akan dianikkan ke langit
pada setiap hari Senin, maka aku ingin amalku dinaikkan ketika berpuasa.
Selain itu juga perintah puasa karena berdasarkan pengalaman umat-umat
sebelum Islam yang juga memerintahkan untuk berbpuasa sebagai terapi.
Puasa dapat dijadikan terapi kesehatan seperti detoksifikasi, puasa
sebagai penyembuh (terutama di kalangan hewan ketika mengalami luka di
badan, biasanya melakukan puasa selama beberapa hari, dan lain
sebagainya).
Tentu saja perintah Nabi Muhammad SAW banyak hikmah dibalik semua
anjuran tersebut. Dan terbukti banyak terutama setelah berbagai
penelitian dilakukan oleh kalangan ahlinya, dan juga dilakukan oleh
kalangan non-Muslim.
Terjadi pula penelitian yang dilakukan oleh National Health Service (NHS)
menyatakan bahwa “pola ala diet baru itu (puasa selang-seling) yang
mereka terapkan tidak hanya membantu kesehatan tapi juga menurunkan
berat badan. Puasa selang-seling, dengan ketentuan orang yang melakukan
diet tidak memakan beberapa jenis makanan pada hari tertentu, telah
digembar-gemborkan oleh sebagian orang sebagai penemuan ilmiah yang
menakjubkan.”
Keuntungan puasa menurut teorinya, yaitu dari pengalaman dan penelitian,
tubuh kita memiliki hormon pertumbuhan yang dikenal sebagai IGF-1, yang
membantu proses tumbuh-kembang ketika kita masih kecil. Namun, saat
telah dewasa hormon tersebut menyebabkan penuaan, sementara jika
pertumbuhannya melewati batas dapat menyebabkan kanker, diabetes serta
penyakit lainnya. Berpuasa menurunkan tingkat IGF-1, yang dipercaya oleh
sebagian ilmuwan memperlambat pertumbuhan sel-sel baru dan mendorong
tubuh sobat untuk memperbaiki sel-sel yang telah ada. Puasa juga dapat
mempercepat proses pembakaran lemak, sehingga sobat dapat menurunkan
berat badan. Penelitian yang dilakukan oleh Baltimore National Institute on Aging
menyatakan bahwa puasa sekali atau dua kali dalam sepekan dapat
melindungi otak dari penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson. Diet 5:2
Ada sebuah puasa yang saat ini tengah populer. Diet 5:2, yakni puasa dua
hari dalam waktu berbeda sepekan. Pada saat berpuasa pria dapat
mengonsumsi 600 kalori dan wanita hanya 500 kalori.
sumber : http://microcyber2.blogspot.co.id
0 komentar:
Posting Komentar